Sabtu, 10 Desember 2011

7 VIRUS PALING MEMATIKAN DI DUNIA

7 VIRUS PALING MEMATIKAN DI DUNIA


           1) Yang pertama adalah EBOLA VIRUS

              
Virus ebola adalah virus yang menyebabkan penyakit ebola, gejala yang timbul dari virus yang berasal dari negara kongo ini antara lain : muntah, diare, pendarahan dalam dan luar anus dan demam. tingkat kematian yang di sebabkan oleh virus yang berasal dari kera ini mampu mencapai 90% dan seseorang dapat meninggal dalam jangka waktu 7 hari setelah orang tersebut terjangkit virus ini dan sampai sekarang belum ditemukan vaksin yang mampu menyembuhkan penyakit ebola tersebut.

                  2) ENTEROVIRUS

Virus ini dapat menyebabkan radang otak, gejala serangan enterovirus yang diduga berasal dari china ini sangat mirip dengan gejala flu biasa sehingga sulit dideteksi. selanjutnya akan muncul benjolan kecil merah berair pada telapak tangan, kaki berikut sariawan di mulut, pada kondisi parah entero virus dapat menyerang jaringan saraf dan otak yang bisa berujung kematian.
virus ini mudah menular melalui saluran cerna, berkembangbiak di mulut dan tenggorokan juga banyak di jumpai di feses pasien. virus ini sudah masuk ke indonesia dan menjangkit 3 orang di Sumatra.


                   3) SARS ( SEVERE ACUTE RESPIRATORY SYNDROME)
Penyakit ini disebabkan oleh virus SARS atau penyakit radang paru-paru. SARS pertama kali muncul pada November 2002 di propinsi Guandong Tiongkok setelah itu SARS menyebar ke berbagai negara melalui wisatawan internasional. Sekitar 10% dari penderita SARS meninggal dunia. Gejala yang sering dialami pasien adalah demam diatas 38 derajat celcius dan gejala seperti flu yaitu batuk, radang tenggorokan dan gejala non spesifik lainnya lalu sesak nafas bisa terjadi kemudian. virus ini disebut sebagai virus akhir zaman dan ada spekulasi yang mengatakan bahwa virus ini adalah buatan manusia.


                     4) HEPATITIS B

Hepatitis B adalah suatu penyakit hati yang disebabkan oleh "Virus Hepatitis B" (VHB), suatu anggota famili Hepadnavirus yang dapat menyebabkan peradangan hati akut atau menahun yang pada sebagian kecil kasus dapat berlanjut menjadi sirosi hati atau kanker hati. Mula-mula dikenal sebagai "serum hepatitis" dan telah menjadi epidemi pada sebagian Asia dan Afrika. Hepatitis B telah menjadi endemik di Tiongkok dan berbagai negara Asia.

Penyebab Hepatitis ternyata tak semata-mata virus. Keracunan obat, dan paparan berbagai macam zat kimia seperti karbon tetraklorida, chlorpromazine, chloroform, arsen, fosfor, dan zat-zat lain yang digunakan sebagai obat dalam industri modern, bisa juga menyebabkan Hepatitis. Zat-zat kimia ini mungkin saja tertelan, terhirup atau diserap melalui kulit penderita. Menetralkan suatu racun yang beredar di dalam darah adalah pekerjaan hati. Jika banyak sekali zat kimia beracun yang masuk ke dalam tubuh, hati bisa saja rusak sehingga tidak dapat lagi menetralkan racun-racun lain

                       5) VIRUS H1N1 (FLU BABI)

                           
Virus influenza A subtipe H1N1, yang juga dikenal dengan A(H1N1), adalah satu subtipe dari virus influenza Adan banyak menyebabkan penyakit influenza (flu) pada manusia. Beberapa strain H1N1 bersifat endemik pada manusia, termasuk strain yang bertanggung jawab terhadap 1918 kasus pandemi flu yang membunuh 50-100 juta orang di dunia. Strain H1N1 yang sedikit virulen masih ada secara liar saat ini, menyebabkan fraksi kecil dari penyakit mirip flu dan fraksi besar dari flu musiman. Strain H1N1 secara kasar menyebabkan separuh dari kasus infeksi flu pada tahun 2006. Dan strain H1N1 yang lain bersifat endemi pada babi dan burung.
 
Pada bulan Maret dan April 2009, ratusan laboratorium menemukan infeksi dan sejumlah kematian yang disebabkan oleh merebaknya strain baru dari H1N1 

                             6) H5N1 ( FLU BURUNG)
Flu burung ( avian influenza) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus yang biasanya menjangkiti burung dan mamalia.
Penyebab flu burung adalah virus influensa tipe A yang menyebar antar unggas. Virus ini kemudian ditemukan mampu pula menyebar ke spesies lain seperti babi, kucing, anjing, harimau, dan manusia.
Virus influensa tipe A memiliki beberapa subtipe yang ditandai adanya Hemagglutinin (H) dan Neuramidase (N). Ada 9 varian H dan 14 varian N. Virus flu burung yang sedang berjangkit saat ini adalah subtipe H5N1 yang memiliki waktu inkubasi selama 3-5 hari.

Burung liar dan unggas domestikasi (ternak) dapat menjadi sumber penyebar H5N1. Di Asia Tenggara kebanyakan kasus flu burung terjadi pada jalur transportasi atau peternakan unggas alih-alih jalur migrasi burung liar.
                       


                             7) HIV (HUMAN IMUNNODEFICIENCY VIRUS)
                         
HIV adalah singkatan dari Human Immunodeficiency Virus yang dapat menyebabkan AIDS dengan cara menyerang sel darah putih yang bernama sel CD4 sehingga dapat merusak sistem kekebalan tubuh manusia yang pada akhirnya tidak dapat bertahan dari gangguan penyakit walaupun yang sangat ringan sekalipun.

Virus HIV menyerang sel CD4 dan merubahnya menjadi tempat berkembang biak Virus HIV baru kemudian merusaknya sehingga tidak dapat digunakan lagi. Sel darah putih sangat diperlukan untuk sistem kekebalan tubuh. Tanpa kekebalan tubuh maka ketika diserang penyakit maka tubuh kita tidak memiliki pelindung. Dampaknya adalah kita dapat meninggal dunia terkena pilek biasa.

sumber : http://awalbrosmakassar.blogspot.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar